Inovasi DANIA
Kegiatan diawali dengan mengumpulkan data sasaran remaja putri usia 12 tahun
hingga 18 tahun (siswa SMP/SMA) yang didapat dari hasil pendataan pada saat
sosialisasi ke sekolah. Selanjutnya dilaksanakan penyuluhan terkait anemia dan
upaya pencegahannya di sekolah masing-masing oleh petugas kesehatan
Puskesmas Cibening. Setelah dilakukan penyuluhan, akan diberikan pengarahan
tentang tatacara pemberian TTD dan baru didistribusikan pada seluruh sasaran.
Akan dibentuk juga DUTA ANEMIA di sekolah bersangkutan yaitu remaja putri
yang ditugaskan sebagai Duta di sekolahnya masing-masing untuk membantu
memfasilitasi remaja putri seusianya mulai dari pendistribusian, pemantauan
minum TTD serta sosialisasi pentingnya mencegah anemia pada remaja putri.
Mencegah dan menanggulangi masalah kemungkinan kekurangan zat gizi besi pada remaja puteri dan memutus siklus stunting di wilayah kerja Puskesmas Cibening dengan sasaran remaja puteri di sekolah usia 12-18 tahun (siswa SMP/SMA). Indikator keberhasilan dapat dilihat dari meningkatnya cakupan remaja puteri di sekolah usia 12-18 tahun yang mendapat Tablet Tambah Darah (TTD).
Tujuan Khusus
1. Meningkatkan pemahaman tentang anemia
2. Meningkatkan kesadaran tentang pentingnya pencegahan anemia
3. Meningkatkan cakupan distribusi TTD pada remiatri
4. Menurunkan prevalensi anemia